ARTICLE AD BOX
Kepala Bidang Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari mengkonfirmasi insiden tersebut. Selain Iptu Lusiyanto, dua anggota lainnya yang turut menjadi korban adalah Bripka Petrus dan Bripda Ghalib.
“Benar, tiga anggota Polri meninggal dunia saat melakukan penggerebekan sabung ayam di Way Kanan. Mereka mengalami luka tembak di bagian kepala akibat serangan orang tak dikenal,” ujar Yuni dalam keterangan tertulisnya, Senin malam.
Yuni menjelaskan, kejadian berawal saat 17 personel Polri dari Polres Way Kanan tiba di lokasi tajen. Namun, belum sempat melakukan tindakan, mereka langsung diserang dengan tembakan oleh orang tak dikenal. Kapolsek Negara Batin yang memimpin operasi menjadi korban bersama dua anak buahnya.
“Jenazah ketiganya dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung untuk diautopsi,” jelasnya.
Kapolda Lampung dikabarkan langsung turun ke lokasi kejadian untuk memimpin penanganan. Saat ini, aparat fokus melakukan pengamanan terhadap personel lainnya dan mendalami identitas pelaku penembakan.
“Kami sangat berduka atas gugurnya tiga anggota kami, termasuk Kapolsek Negara Batin. Doa dan dukungan sangat kami harapkan, sementara proses penyelidikan akan terus kami lanjutkan secara serius,” ujar Yuni. *ant