ARTICLE AD BOX
Presiden Prabowo diwakili oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, yang menyampaikan sambutan sekaligus ucapan selamat Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1947.
“Masih dalam suasana Nyepi, kami atas nama pemerintah dan Bapak Presiden Prabowo mengucapkan selamat Hari Suci Nyepi dan Tahun Baru Saka 1947. Kami juga menyampaikan terima kasih atas dukungan umat Hindu terhadap berbagai program pemerintah,” ujar Pratikno dalam sambutannya.
Acara Dharma Santi yang berlangsung khidmat ini merupakan hasil kolaborasi antara organisasi-organisasi Hindu dan lembaga negara. Hadir dalam acara tersebut Menteri Agama Nasaruddin Umar, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauziyah, Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Enik Ermawati (Ni Luh Puspa), serta Wakil Kepala BKKBN Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka.
Dari kalangan umat Hindu, hadir pula para Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) se-Indonesia. MGPSSR Pusat hadir dengan formasi lengkap, di antaranya Ketum I Nyoman Kenak, Bendahara Umum Made Raka, dan Ketua IV Agus Putra Mahendra. Para undangan tampil dalam balutan busana adat masing-masing daerah, menciptakan suasana yang semarak dan nasionalis.
Dalam sambutannya, Menteri Agama menyampaikan pentingnya membumikan nilai-nilai ekoteologi dalam kehidupan umat Hindu. “Kami kini memperluas trilogi kerukunan bukan hanya pada hubungan antarumat, tetapi juga dengan alam dan dengan Tuhan,” ujarnya.
Ketum MGPSSR I Nyoman Kenak menyambut positif pelaksanaan Dharma Santi secara nasional yang diinisiasi PHDI Pusat. Menurutnya, kegiatan ini menjadi wadah strategis dalam menjaga dan merawat nilai-nilai Hindu di Nusantara. “Ini momentum penting yang tidak hanya merayakan Nyepi, tetapi juga memperkuat identitas dan kontribusi umat Hindu dalam kehidupan berbangsa,” ujar Nyoman Kenak.