Jasa Raharja Bali Salurkan Santunan Rp 18 M hingga April 2025

Penyaluran ini merupakan bentuk komitmen Jasa Raharja dalam memberikan perlindungan dasar bagi masyarakat yang terdampak musibah di jalan raya.

Kepala Kantor Wilayah PT Jasa Raharja Bali Benyamin Bob Panjaitan, mengatakan pihaknya terus memperkuat koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mempercepat layanan kepada korban kecelakaan. 

“Jasa Raharja terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan seluruh stakeholder terkait. Kami juga proaktif memonitor kejadian kecelakaan untuk mempercepat penerbitan surat jaminan bagi korban yang dirawat, serta penyaluran santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia,” ujar Benyamin, Jumat (9/5).

Saat ini, Jasa Raharja Bali telah menjalin kerja sama dengan 75 rumah sakit dan klinik utama yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Bali. Kolaborasi ini memungkinkan korban kecelakaan lalu lintas mendapatkan kepastian jaminan biaya perawatan secara cepat, sehingga tidak perlu menanggung beban finansial secara mandiri pada fase darurat.

Selain fokus pada penanganan pascakecelakaan, Jasa Raharja Bali juga aktif dalam upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas. Berbagai program telah dijalankan, seperti pemberian bantuan rambu lalu lintas, pembagian helm gratis, serta sosialisasi keselamatan berlalu lintas di sekolah, kampus, dan komunitas adat.

“Kami secara konsisten melaksanakan program pencegahan laka lantas, dan bahkan menggandeng para bendesa adat di seluruh Bali agar turut menjaga keselamatan berlalu lintas di lingkungannya,” kata Benyamin.

Melalui pendekatan menyeluruh dari sisi penanganan korban hingga pencegahan, Jasa Raharja Bali terus memperkuat peran sebagai mitra strategis pemerintah dalam menekan angka kecelakaan dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. 7 mao